Mengenal Pengertian, Sejarah ,Fungsi Bahasa Pemograman Java



PENGERTIAN JAVA

Java merupakan bahasa berorientasi objek  (OOP)  yaitu cara ampuh dalam pengorganisasian dan pengembangan perangkat lunak. Pada OOP, program komputer sebagai kelompok objek yang saling berinteraksi. Deskripsi ringkas OOP adalah mengorganisasikan program sebagai kumpulan komponen, disebut objek. Objek-objek ini ada secara independen, mempunyai aturan-aturan berkomunikasi dengan objek lain dan untuk memerintahkan objek lain guna meminta informasi tertentu atau meminta objek lain mengerjakan sesuatu. Kelas bertindak sebagai modul sekaligus tipe. Sebagai tipe maka pada saat jalan, program menciptakan objek-objek yang merupakan kelas instan-instan. Kelas dapat memperbaiki kelas lain. Jawa tidak memiliki pewarisan jamak namun menyelesaikan kebutuhan pewarisan jamak dengan fasilitas antarmuka yang lebih elegan.

SEJARAH BAHASA PEMOGRAMAN JAVA 

Java adalah bahasa yang tinggi, Berorientasi Objek dan juga aman, Java dikembangkan oleh Sunmycrosistem (sekarang anak perusahaan oracle) pada tahun 1995, dan James Gosling dikenal juga sebagai bapa java karena ia adalah penemu java.

Sebelum Bernama Java, Bahasa Pemograman ini bernama OAK, tetapi karena OAK sudah terdaftar menjadi perusahaan James Gosling mengganti OAK menjadi Java, Java itu sendiri berjalan di plarfom seperti Windows, Mac Os ,dan juga berbagai versi Linux.

Perkembangan java tidak hanya berfokus pada satu sistem operasi tetapi juga dikembangkan untuk berbagai sistem operasi dan bersifat open source. Java muncul dari sebuah proyek yang dinamakan “The Green Project”, yang sudah berjalan selama 18 bulan dari awal tahun 1991 hingga musim panas 1992. Dan Project Musim panas ini menghasilkan sebuah program JAVA yang bernama Java OAK.

Pada bulan maret Tahun 1995 untuk pertama kalinya dirilis dengan source code java versi 1.0a2. dan juga Pada 23 Januari 1996 Versi Awal java (JDK 1.0) dirilis paket java banyak standar awal yang berkembang pada versi selanjutnya seperti :

  • java.lang : Peruntukan untuk kelas elemen - elemen dasar.
  • java.io: Peuntukan Untuk kelas input dan output dan termasuk penggunaan berkas.
  • java.util: Diperuntukan kelas pelengkap seperti kelas stuktur data dan kelas - kelas penanggalan.
  • java.net : Diperuntukan kelas TCP/IP, yang memungkinkan berkomunikasi dengan komputer lain menggunakan jaringan TCP/IP.
  • java.awt: Kelas dasar untuk sebuah aplikasi antarmuka dengan pengguna(GUI)
  • java.applet : Kelas dasar aplikasi antarmuka untuk diterapkan di penjelajah web.


FUNGSI JAVA

Adapun Fungsi pada Java :

1. Mendukung Native Method

Mendukung native method merupakan salah satu fungsi dari Java. Dengan adanya dukungan ini, maka Java memungkinkan programmer dapat menulis berbagai fungsi dengan cepat dibandingkan yang lain.

2. Bahasa yang digunakan sederhana

Dikarenakan menggunakan sintaks yang bisa dibilang mirip dengan C++, maka hal tersebut membuat Java lebih sederhana dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya. 

3. Hanya fokus pada objek

Bahasa pemrograman Java berfokus pada objek. Artinya, program komputer.dapat saling melakukan komunikasi dalam satu kelompok objek.

4. Pengamanan yang cukup ketat

Selanjutnya yaitu pengamanan yang cukup ketat, di mana Java memiliki pengaman tiga lapis. Hal ini dikarenakan untuk melindungi sistem dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

5. Bisa dipakai di sistem operasi manapun

Java dapat digunakan pada sistem operasi manapun. Hal ini dikarenakan bahasa Java termasuk ke dalam Platform Independence, sehingga saat dibuat sebuah file maka file tersebut dapat dijalankan di mana saja.

6. Ada Fitur GUI

Selanjutnya yaitu adanya fitur GUI atau Grafical User Interface. GUI inimerupakan salah satu fitur yang ada di dalam Java. Umumnya, elemen dasar di Java memiliki dua macam untuk terciptanya tampilan, yaitu AWT dan Swing.

7. Menggunakan sistem exception-handling

Exception-handling menyediakan cara untuk memisahkan antara bagian pengamanan kesalahan dan bagian kode normal. Nantinya, kode dituntun ke struktur kode program yang jauh lebih bersih. Apabila terjadi kesalahan, maka Java akan membuat exception.

8. Adanya Garbage Collector

Fungsi Java selanjutnya yaitu adanya garbage collector. Keuntungan adanya fitur ini yaitu programmer tak perlu dibebani dengan adanya memori yang rusak dikarenakan dapat mengumpulkan “sampah” secara mandiri.

9. Memiliki Perpustakaan yang Lengkap

Programmer bisa membuat sebuah aplikasi yang sesuai dengan apa yang diinginkan karena bahasa Java memiliki perpustakaan yang lengkap. Tak heran, kenapa Java menjadi populer karena hal ini.

10. Penyempurnaan C++

Fungsi terakhir dari Java yaitu bahasa pemrograman ini adalah penyempurnaan dari C++. Jadi, bagi kamu yang sudah terbiasa dengan C++, maka hal ini tidak sulit bagi kamu jika ingin belajar Java. Terlebih lagi, di Java bisa memperluas kode-kode dibandingkan melalui C++.


KOMPONEN PENTING PADA JAVA

Komponen Komponen yang ada pada java :

1. JVM

Pertama, komponen dari Java adalah JVM atau Java Virtual Machine. JVM ini bisa dibilang sebagai jantung dari bahasa pemrograman Java. Artinya, saat menjalankan program Java, maka JVM memiliki tugas untuk mengonversi bytecode menjadi sebuah kode yang lebih spesifik lagi.

2. JDK

Java Development Kit atau JDK adalah komponen utama dari Java. JDK memberikan semua tools, binaries, executables yang  dibutuhkan untuk menyusun dan mengeksekusi program Java.

3. JRE

Terakhir, komponen Java adalah JRE atau Java Runtime Environment. JRE ini merupakan implementasi dari JVM, yang mana menyediakan platform untuk melakukan eksekusi program-program Java.

CARA KERJA JAVA

Bagaimana cara menulis kode yang dibutuhkan untuk penulisan bahasa pemrograman? Biasanya, bahasa pemrograman ditulis pada Text Editor. Untuk MacOS bisa menggunakan TextEdit dan Windows menggunakan Notepad. Setelah menulis kode pada text editor, kamu bisa menyimpan program Java yang sudah ditulis dengan format “.java”.

Kemudian, program yang kamu tulis tersebut tidak dapat langsung dieksekusi, melainkan harus diterjemahkan terlebih dahulu. Umumnya, yang bertugas untuk menerjemahkan kode yang sudah ditulis tadi adalah Java Compiler.


CONTOH CODE JAVA :



Diatas ini adalah Contoh Syntax Java, dan akan hasilnya akan menampilkan "HELLO WORLD".

KELEBIHAN DAN KEKURANGAN JAVA

Kelebihan Java

Berikut adalah beberapa kelebihan Java:

1. Membuat Aplikasi Menjadi Lebih Fleksibel

Java memiliki keunggulan utama yaitu membuat aplikasi menjadi lebih fleksibel. Hanya cukup sekali bagi Java untuk membuat file, kemudian program tersebut dapat dijalankan beberapa platform seperti Windows, Mac Os, Linux dll, tanpa harus merubahnya lagi.

2. Memiliki Library yang Lengkap

Java memiliki library yang cukup lengkap. Hal ini dikarenakan adanya keberadaan komunitasnya yang besar. Di samping itu, hal tersebut juga memiliki dampak yang baik bagi para developer, yaitu dapat membuat aplikasi menjadi lebih mudah.

3. Memiliki Orientasi pada Objek

Java memiliki orientasi pada objek. Objek di sini diartikan sebagai bidang data yang memiliki atribut dan perilaku. Misalnya, semua data didefinisikan ke dalam beberapa kelas yang terhubung dalam Java. Fungsi tersebut bisa menerima pesan, memproses data, dan mengirim pesan ke objek lain.

4. Memiliki Kemiripan dengan Bahasa C++

Kelebihan lain dari Java adalah memiliki kemiripan dengan bahasa C++. Hal ini dikarenakan Java merupakan pengembangan dari bahasa C dan C++. Jika kamu sudah pernah belajar tentang Java, maka hal tersebut bukanlah rintangan buat kamu yang ingin mempelajari bahasa pemrograman Java.

5. Menulis Coding Menjadi Lebih Sederhana

Dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya, Java cukup tergolong lebih sederhana. Struktur coding yang ada di Java dibuat lebih ringkas dan mudah dimengerti.

Kekurangan Java

Berikut adalah kekurangan Java:

1. Mudah Didekompilasi

Kekurangan Java adalah mudahnya untuk didekompilasi. Dekompilasi merupakan proses membalikkan kode menjadi kode awal. Untuk mencegahnya, kamu bisa meningkatkan program lebih mendalam lagi. Contohnya dengan menggunakan lisensi terenkripsi.

2. Membutuhkan Memori yang Banyak

Kekurangan selanjutnya dari Java adalah membutuhkan memori yang banyak. Java memang memiliki banyak module dan fitur yang bisa membuat developer lebih mudah memngembangkan aplikasi. Namun, program tersebut cukup memakan banyak memori. Hal tersebut dikarenakan JVM membutuhkan data untuk kompiler, pengumpulan sampah memori, pembuatan kelas, dan lainnya.

3. Graphical User Interface yang Kurang Menarik

Kekurangan terakhir dari Java adalah GUI atau Graphical User Interface yang kurang menarik. GUI memiliki fungsi guna berinteraksi dengan pengguna. GUI juga adalah tampilan dari aplikasi atau website. 

Pembuatan aplikasi dari Java memang kurang menarik, hal ini dikarenakan manfaat Java lebih banyak digunakan untuk membuat back-end dari sebuah aplikasi. Solusinya, kamu bisa menggunakan JavaScript untuk membuat tampilan lebih menarik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian Restful Api, Fungsi Restful Api dll.

Service Application